Keutamaan Shalawat
LAA ILLAHA ILLALLOLLOHU
MUHAMMADURROSULLULLOHI"
Shalawat adalah salah satu ciri khas ummat Nahdliyyah. Di samping keberadaan sebagai rasa penghormatan dan ta'dzim kepada Rasulullah SAW, juga keberadaan shalawat akan membawa implikasi positif kepada pembacanya. Dan hal ini sudah tidak diragukan lagi. Mayoritas Ulama salaf punya tradisi membaca shalawat kepada Rasulullah SAW, baik dalam dengan cara sendiri-sendiri atau berjamaah yang sudah dikemas dalam bentuk bait dan puisi.
Rasulullah bersabda :
"Jangan kalian jadikan kuburku sebagai (tempat) hari raya,bershalawatlah kepadaku, karena shalawat kalian akan sampai kepadaku di mana saja kalian berada."
Maksudnya : Janganlah kita punya keyakinanbahwa, shalawat yang sampai kepada Rasulullah SAW hanya shalawat yang dibaca disisi makam Rasulullah SAW. Allah SWT mempunyi banyak malaikat special membawa shalawat-shalawat yang dibaca oleh kaum muslimin dari seluruh alam, dan Rasulullah SAW pasti akan mendengar dan menjawabnya. Karena ruh Rasulullah SAW tidak akan pernah mati sampai kapanpun.
Rasulullah SAW bersabda :
" Sesungguhnya Allah mempunyai malaikat yang terus berkelana keseluruh alam untuk menyampaikan salam dari ummatku kepadaku."
FAEDAH SHALAWAT
Dalam kitab AL Mawahib al Laudiniyyah diterangkan bahwa : "Rahasia pen-sejajar-an Nabi Ibrahim dengan Nabi Besar Muhammad SAW (pada shalawat Ibrahimiyyah), adalah karena Nabi Ibrahim pernah menduduki makam yang sama dengan Nabi Muhammad yang tidak pernah oleh Nabi-nabi lain, yaitu makam Tajally bi al jamal( Allah pernah menampakkan sifat jamal Nya kepada beliau berdua.
Berkata Al Imam Sya'rany, "bahwa telah dang seorang laki-laki kepada Rasulullah SAW ketika Beliau duduk di masjid, lantas Rasulullah mendudukkannya di tempat antara Beliau dan Abu Bakar Ra. Kemudian sahabat -sahabat yang lain terheran dengan sikap penghormatan Rasulullah terhadap tamu lelaki tersebut. Kemudian Rasulullah SAW. bersabda :" sesungguhnya malaikat Jibril As telah memberi tahu kepadaku bahwa dia telah bershalawat kepadaku dengan shalawat yang belum pernah disampaikan oleh orang (makhluk) selain dia (malaikat Jibril As)", Lantas Abu Bakar bertanya, Ya Rasulullah, bagaimana shalawat Jibril? Lantas Rasulullah mengucapkan shalawat :
"ALLOHUMMA SOLLI WASALLIM ALLASAYYIDINA MUHAMMADIN
JIBRILLA NUDYAM SONII ROSULLULLOHLAA ILLAHA ILLALLOLLOHU
MUHAMMADURROSULLULLOHI"
No comments:
Post a Comment